EKSTRAKSI PEWARNA ALAMI DARI DAUN JATI (TECTONA GRANDIS) (KAJIAN KONSENTRASI ASAM SITRAT DAN LAMA EKSTRAKSI) DAN ANALISA TEKNO-EKONOMI SKALA LABORATORIUM

Lailia Zulfa, Sri Kumalaningsih, Mas'ud Effendi

Abstract


Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi asam sitrat dan lama ekstraksi terhadap kadar karotenoid zat warna dari daun jati muda dan stabilitasnya dalam berbagai kondisi botol pengemas (gelap dan terang) selama proses penyimpanan pada suhu ± 27ºC serta analisa teknoekonomi pada skala laboratorium. Penelitian ini menggunakan bahan baku berupa daun jati muda (berwarna hijau muda dengan panjang ± 35 cm dan lebar ± 25 cm). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan 2 faktor. Faktor pertama yaitu konsentrasi asam sitrat (3%, 5% dan 7% (b/v)) dan faktor kedua adalah lama ekstraksi (1, 2 dan 3 jam). Analisa menggunakan analisa ragam ANOVA dan pemilihan perlakuan terbaik menggunakan metode multiple attribute. Hasil perlakuan terbaik diperoleh pada konsentrasi asam sitrat 3% (b/v) dengan lama ekstraksi 3 jam, dengan nilai kadar karotenoid 88,723 mg/100g, aktivitas antioksidan (nilai IC50) 1,215 mg/ml, pH 3,02, tingkat kecerahan (L*) 22,8, tingkat kemerahan (a+ ) 8,6, tingkat kekuningan (b+ ) 8,35. Hasil uji stabilitas menyatakan bahwa pengemasan pada botol pengemas gelap lebih stabil dibandingkan dengan botol pengemas terang pada suhu ± 27ºC selama proses penyimpanan. Total biaya pembuatan pewarna alami daun jati muda pada skala laboratorium sebesar Rp.47.727,63 per 131 g dengan lama waktu pembuatan selama 976,5 menit (16,508 jam).

Kata kunci: analisa tekno-ekonomi, daun jati muda, karotenoid, pewarna alami, stabilitas pewarna.

Abstract

This research aims to determine the effect of concentration of citrat acid and coloring agent extraction time of teak leaf to the the amount of caretonoid and its stability in a wide range of packaging bottle (light and dark) condition during saving process with the temperature of 27ºC and laboratorial scale economic-engineering analyze. This research uses the raw material in the form of young teak leaves (light green with a length and width of ±35 cm ±25 cm). This research was conducted in two factorial randomized block design. The first factor was citrid acid concentration (3%, 5% and 7% (b/v)) and the second factor was extraction time (1, 2 and 3 hour). The result of this research was analyzed using ANOVA and the best treatment was tested using multiple attribute. The best characteristics of this extract was obtained from the citrid acid concentration 3% (b/v) and extraction time of 3 hour, extract as follows; carotenoid content 88,723 mg/100g, activity antioxidant (IC50) of 1.215 mg/ml, pH of 3.02, and color intensity L* 22.8; a+ of 8.6; b+ of 8.35. The result of natural coloring agent of stability test from teak leaf inside bottle package in ± 27ºC storage is that natural coloring agent from teak leaf inside dark bottle package have greater stability than the other one inside the light bottle package. The cost of making the coloring agent from teak leaf in laboratorium scale is Rp.47,727.63 per 131 gram which takes 975.5 minutes (16.508 hour) in making them all.

Key words: economical-engineering analytic, teak leaf, carotenoid, natural coloring agent, coloring agent stability.


Keywords


analisa tekno-ekonomi; daun jati muda; karotenoid; pewarna alami; stabilitas pewarna

Full Text:

PDF

References


Ati, N.H., Rahayu, P., Notosoedarmo, S dan limantara, L. 2006. Komposisi dan Kandungan Pigmen Tumbuhan Pewarna Alami Tenun Ikat di Kabupaten Timor Tengah Selatan, Propinsi Nusa Tenggara Timur. Indo. J. Chem., 2006, 6 (3), 325-331.

Budiyati, R., Santana, P dan Afandi, N. 2009. Pengukuran Kapasitas Antioksidan Menggunakan DPPH dan Pengukuran Total Fenol. Laporan Praktikum Evaluasi Nilai Biologis Komponen Pangan telah dipublikasikan. Bogor. ITB.

Cagampang, B. G. and Rodriques, F. M. 1980. Method of Analysis for Sceening Crops of Apropiate qualities. Institute of plant breeding university of the philipines. Los Banos.

Erawati, C. M. 2006. Kendali Stabilitas Beta Karoten Selama Proses Produksi Tepung Ubi Jalar (Ipomoea batatas l.). Thesis. Program Studi Ilmu Pangan. Magister Sains. Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Gardjito, M dan Sari, T.F.K. 2006. Pengaruh Penambahan Asam Sitrat Dalam Pembuatan Manisan Kering Labu Kuning (Cucurbita maxima) Terhadap Sifat-Sifat Produknya. Jurnal Teknologi Pertanian. Vol 1 No.2: 81-85.

Khuluq, Dhuwa’ul, A., Widjanarko, S.B dan Murtini, E.S. 2007. Ekstraksi dan Stabilitas Betasianin Daun Darah (Alternanthera dentata) (Kajian Perbandingan Palarut Air : Etanol dan Suhu Ekstraksi). Jurnal Teknologi Pertanian. 8(3): 169-178.

Muchtadi T.R. 1992. Karakterisasi Komponen Intrinsik Utama Buah Sawit (Elaeis guineensis, Jacq.) Dalam Rangka Optimalisasi Proses Ekstraksi Minyak dan Pemanfaatan Provitamin A. Disertasi. Fakultas Pascasarjana. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Sastrawidjaja dan Tazwir. 2010. Analisis Tekno-Ekonomi Produk Na. Alginat Skala Laboratorium. Prosiding Seminar Nasional Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan. ISSN: 978-602-96199-0-.

Setyaningrum. E. N. 2010. Efektivitas Penggunaan Jenis Asam Dalam Proses Ekstraksi Pigmen Antosianin Kulit Manggis (Garcinia mangostana l.) Dengan penambahan aseton 60%. Skripsi. Surakarta. Program Studi Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret.

Sudarmadji, S., Hariyono, B dan Suhardi. 1997. Prosedur Analisa Untuk Bahan Makanan dan Pertanian. Liberty. Yogyakarta.

Susanti, A., 2008. Ekstraksi Karotenoid Dari Ubi Jalar Orange (Ipomoea batatas L. Sin) Klon MSU 01015-7 (Kajian Pelarut Etanol:Aseton dan Kadar Air Ubi Parut) dan Aplikasinya Sebagai Pewarna Alami pada Produk Bolu Kukus. Skripsi. Jurusan Teknologi Hasil Pertanian. Fakultas Teknologi Pertanian. Universitas Brawijaya. Malang.

Yuwono, S.S. dan Susanto, T. 1998. Pengujian Fisik Pangan. Fakultas Teknologi Pertanian. Universitas Brawijaya. Malang.

Zeleny, M. 1982. Multiple Criteria Decision Making. Mc Graw Hill. New York


Refbacks

  • There are currently no refbacks.