Designing Model for the Development of Sustainable Small Coffee Agroindustry at the Agropolitan Area of Ijen, East Java, Indonesia

Danu Indra Wardhana, Yuli Wibowo, Sony Suwasono

Abstract


Abstract

Considering Indonesia is one of the world's major coffee producers, the small coffee agroindustry has much room to grow. The industry faces some challenges, including low output, limited access to the market, insufficient human resource capabilities, and improper waste treatment. This research aimed to create a model for the coffee agroindustry's growth utilizing a sustainable development concept in the form of decision support systems. The model is named AgroCoffee, which comprises six submodels: submodel of superior product selection of coffee agroindustry, submodel of social, submodel of institutional, submodel of technology, submodel of environmental, and submodel of economic. This study used several data analysis methods: exponential comparison approach, multi expert-multi criteria decision-making, interpretative structural modeling, analytical hierarchy process, and financial analysis. The model was verified in the agropolitan area of Bondowoso's Ijen highland in East Java, Indonesia. The findings revealed that the model could accurately simulate the coffee agroindustry system, which allows the model to generate recommendations for decision-makers on how to establish sustainable coffee agroindustry. Further improvements and adjustments to the model need to be conducted to develop a better model that dynamically follows the current needs and conditions to make the latest data and information obtained more accurate.

Keywords: coffee agroindustry, Ijen highland agropolitan, sustainable development

 

Abstrak

Indonesia merupakan salah satu penghasil kopi terbesar di dunia sehingga agroindustri kopi rakyat berpotensi tinggi untuk dikembangkan. Permasalahan pengembangan agroindustri kopi rakyat di Indonesia yaitu: produktivitas kopi yang rendah, akses pemasaran yang terbatas, keterampilan sumber daya manusia yang rendah, dan limbah pengolahan kopi yang belum ditangani dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk merancang suatu model pengembangan agroindustri kopi rakyat dengan menggunakan konsep pembangunan berkelanjutan dalam bentuk sistem penunjang keputusan. Model ini diberi nama AgroCoffee, yang terdiri dari 6 submodel, yaitu submodel pemilihan produk unggulan, submodel sosial, submodel kelembagaan, submodel teknologi, submodel lingkungan, dan submodel ekonomi. Metode yang digunakan dalam analisis terdiri dari metode perbandingan eksponensial, multi expert-multi criteria decision making, interpretative structural modeling, analytical hierarchy process, dan analisis finansial. Rancangan model disimulasikan pada Kawasan Agropolitan Dataran Tinggi Ijen Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, Indonesia. Hasil penelitian menunjukkkan bahwa rancangan model telah mampu mensimulasikan sistem agroindustri kopi rakyat berdasarkan hasil verifikasi dan validasi pada model AgroCoffee. Oleh karena itu, model dapat diterapkan untuk memberikan rekomendasi bagi para pengambil keputusan dalam pengembangan agroindustri kopi rakyat yang berkelanjutan. Penyempurnaan dan penyesuaian model perlu dilakukan dalam rangka pengembangan sistem yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi saat ini sehingga data dan informasi terbaru yang diperoleh lebih akurat.

Kata Kunci: agroindustri kopi, agropolitan dataran tinggi Ijen, pembangunan berkelanjutan


Keywords


coffee agroindustry; Ijen highland agropolitan; sustainable development; agroindustri kopi; agropolitan dataran tinggi Ijen; pembangunan berkelanjutan

Full Text:

PDF

References


Afrizon. (2015). Potensi kulit kopi sebagai bahan baku pupuk kompos di Propinsi Bengkulu. AGRITEPA: Jurnal Ilmu Dan Teknologi Pertanian, 2(2), 21–32. https://doi.org/10.37676/agritepa.v2i2.179

Analianasari, A., Kenali, E., Berliana, D., & Yulia, M. (2022). Liquid organic fertilizer development strategy based coffee leather and raw materials to increase revenue local coffee robusta farmers. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 1012(1), 012047. https://doi.org/10.1088/1755-1315/1012/1/012047

Azhar, N., Kastaman, R., & Bunyamin, A. (2021). Penentuan produk agroindustri unggulan di Kabupaten Sumedang. JEPA (Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis), 5(3), 840–851. https://doi.org/10.21776/ub.jepa.2021.005.03.21

Eriyatno. (2012). System Science Volume 1: Improving Quality and Effectiveness Management. Guna Widya.

Fadhil, R., Maarif, M. S., Bantacut, T., & Hermawan, A. (2018). Formulation for development strategy of gayo coffee agroindustry institution using interpretive structural modeling (ism). Acta Universitatis Agriculturae et Silviculturae Mendelianae Brunensis, 66(2), 487–495. https://doi.org/10.11118/actaun201866020487

Hariance, R., Febriamansyah, R., & Tanjung, F. (2015). Agribisnis perkebunan rakyat kopi robusta di Kabupaten Solok. Jurnal AGRISEP, 14(1), 11–25. https://doi.org/10.31186/jagrisep.14.1.11-25

Jaya, R., Machfud, & Islam, M. (2011). Aplikasi teknik ism dan me-mcdm untuk identifikasi posisi pemangku kepentingan dan alternatif kegiatan untuk perbaikan mutu kopi gayo. Jurnal Teknologi Industri Pertanian, 21(1), 1–8.

Lamefa, D. Y., Sukardi, & Raharja, S. (2020). Strategi pengembangan agroindustri kopi di Kabupaten Kerinci. Jurnal Agro Industri Perkebunan, 8(2), 85–98. https://doi.org/10.25181/jaip.v8i2.1480

Marimin. (2017). Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan dan Sistem Pakar. IPB Press.

Murthy, P. S., & Madhava Naidu, M. (2012). Sustainable management of coffee industry by-products and value addition—A review. Resources, Conservation and Recycling, 66, 45–58. https://doi.org/10.1016/j.resconrec.2012.06.005

Narulita, S., Winandi, R., & Jahroh, S. (2014). Analisis daya saing dan strategi pengembangan agribisnis kopi Indonesia. Jurnal Agribisnis Indonesia, 2(1), 63–74. https://doi.org/10.29244/jai.2014.2.1.63-74

Novita, E., Fathurrohman, A., & Pradana, H. A. (2019). Pemanfaatan kompos blok limbah kulit kopi sebagai media tanam. AGROTEK: Jurnal Ilmiah Ilmu Pertanian, 2(2), 61–72. https://doi.org/10.33096/agrotek.v2i2.62

Novita, E., Suryaningrat, I. B., Andriyani, I., & Widyotomo, S. (2012). Analisis keberlanjutan kawasan usaha perkebunan kopi (kupk) rakyat di Desa Sidomulyo Kabupaten Jember. Agritech, 32(2), 126–135.

Oka, W. S. G. A., Apriyani, B. L., & Candra, K. D. K. A. (2021). Analisis kelayakan pada agroindustri kopi bubuk di Desa Nogosari Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember. JEPA (Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis), 5(2), 414–432. https://doi.org/10.21776/ub.jepa.2021.005.02.12

Putri, A., Yusmani, Y., Paloma, C., & Zakir, Z. (2018). Performance of production factors of arabica coffee (Coffea arabica L) in Lembah Gumanti, Solok Regency, West Sumatera. Industria: Jurnal Teknologi Dan Manajemen Agroindustri, 7(3), 189–197. https://doi.org/10.21776/ub.industria.2018.007.03.7

Rochmah, H. F., Kresnanda, A. S., & Asyidiq, M. L. (2021). Pemanfaatan limbah ampas kopi sebagai upaya pemberdayaan petani kopi di CV Frinsa Agrolestari, Bandung, Jawa Barat. Jurnal Sains Terapan, 11(2), 60–69. https://doi.org/10.29244/jstsv.11.2.60-69

Saaty, T. L. (2008). Decision making with the analytic hierarchy process. International Journal of Services Sciences, 1(1), 83–98. https://doi.org/10.1504/IJSSCI.2008.017590

Sargent, R. G. (2013). Verification and validation of simulation models. Journal of Simulation, 7(1), 12–24. https://doi.org/10.1057/jos.2012.20

Saxena, J. P., Sushil, & Vrat, P. (1992). Hierarchy and classification of program plan elements using interpretive structural modeling: A case study of energy conservation in the Indian cement industry. Systems Practice, 5(6), 651–670. https://doi.org/10.1007/BF01083616

Simatupang, A. E. C., Simatupang, J. T., & Berutu, P. T. S. S. (2022). Analisis nilai tambah dan strategi pengembangan agroindustri kopi bubuk robusta. Methodagro: Jurnal Penelitian Ilmu Pertanian, 8(1), 67–76.

Sobana, D. H. (2018). Studi Kelayakan Bisnis. CV Pustaka Setia.

Wibowo, Y., Ma’arif, M. S., Fauzi, A. M., & Adrianto, L. (2011). Strategi pengembangan klaster industri rumput laut yang berkelanjutan. Agritek, 12(1), 85–98.

Widaningsih, R. (2020). Buku Outlook Komoditas Perkebunan Kopi. : Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian Sekretaris Jenderal - Kementerian Pertanian.

Widyotomo, S. (2013). Potensi dan teknologi diversifikasi limbah kopimenjadi produk bermutu dan bernilai tambah. Review Penelitian Kopi Dan Kakao, 1(1), 63–80.

Zulueta, Y., Martell, V., Martínez, J., & Martínez, L. (2013). A Dynamic Multi-Expert Multi-Criteria Decision Making Model for Risk Analysis. In Lecture Notes in Computer Science (including subseries Lecture Notes in Artificial Intelligence and Lecture Notes in Bioinformatics): Vol. 8265 LNAI (Issue PART 1, pp. 132–143). https://doi.org/10.1007/978-3-642-45114-0_11




https://doi.org/10.21776/ub.industria.2023.012.01.5

Refbacks

  • There are currently no refbacks.