ANALISIS SIKAP KONSUMEN DAN KINERJA ATRIBUT KOPI BUBUK SIDO LUHUR (STUDI KASUS DI UKM KOPI BUBUK SIDO LUHUR, KOTA MALANG)
Abstract
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sikap konsumen terhadap kopi bubuk Sido Luhur serta mengetahui kinerja atribut kopi bubuk Sido Luhur. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah Model Sikap Fishbein dan Importance Performance Analysis (IPA). Penelitian ini menggunakan 9 atribut produk berdasarkan studi literatur penelitian terdahulu, yakni aroma, rasa, ketersediaan, harga, bahan kemasan, desain kemasan, ukuran kemasan, umur simpan dan desain label. Berdasarkan hasil penelitian, sikap konsumen terhadap atribut-atribut kopi bubuk Sido Luhur tersebut tidak ada yang negatif. Nilai sikap untuk atribut aroma 18,57 (positif), rasa 20,70 (positif), ketersediaan 17,12 (positif), harga 15,25 (netral), bahan kemasan 15,36 (netral), desain kemasan 14,32 (netral), ukuran kemasan 15,42 (positif), umur simpan 16,04 (positif) dan desain label 13,21 (netral). Nilai sikap konsumen terhadap kopi bubuk Sido Luhur secara keseluruhan adalah positif, yakni dengan nilai 145,99. Kinerja atribut kopi bubuk Sido Luhur yang masuk ke dalam kuadran I (prioritas utama) adalah harga dan ketersediaan. Atribut yang masuk ke dalam kuadran II (pertahankan prestasi) adalah rasa dan aroma. Atribut yang masuk ke dalam kuadran III (prioritas rendah) adalah bahan kemasan, desain kemasan dan desain label. Sedangkan atribut yang masuk ke dalam kuadran IV (berlebihan) adalah atribut ukuran kemasan dan umur simpan/tanggal kedaluarsa.
Kata Kunci: IPA, Kinerja Atribut, Kopi Bubuk, Model Sikap Fishbein, Sikap
Abstract
The purpose of this study is to determine consumer attitudes toward Sido Luhur coffee powder and to know the performance of attributes of Sido Luhur coffee powder. The method used in the study is the Fishbein Attitude Model and Importance Performance Analysis (IPA). This research uses nine attributes of a product based on literature study of previous studies, those are aroma, flavor, availability, price, package material, package design, package size, shelf life and label design. Based on this research, consumer attitudes toward attributes of Sido Luhur coffee powder is not negative. The attitude value of aroma’s attribute is 18.57 (positive), flavor 20.70 (positive), availability 17.12 (positive), price 15.25 (neutral), package material 15.36 (neutral), package design 14.32 (neutral), package size 15.42 (positive), shelf life 16.04 (positive) and label design 13.21 (neutral). The value of consumer attitudes toward the Sido Luhur coffee powder overall is positive, that is with the value of 145.99. Performance of attributes Sido Luhur coffee powder which included into the first quadrant (principal priority) is price and availability. Attributes that included into the second quadrant (keep achievement) is flavor and aroma. Attributes that included into the third quadrant (lower priority) is package material, package design and label design. While the attributes that included into the fourth quadrant (excessive) is package size and shelf life / expiration dates.
Keywords : Attitude, Attribute Performance, Coffee Powder, Fishbein Attitude Model, IPA
Keywords
References
Anic, I. D. 2010. Attitudes and Purchasing Behavior of Consumers in Domestic and Foreign Food Retailers in Croatia. International Journal 28(1):113-133.
Budiati, P. L. 2010. Analisis Sikap Pembaca terhadap Atribut Surat Kabar Harian Banjarmasin Post di Kota Banjarmasin. Jurnal Manajemen dan Akuntansi 11(2):133-143.
Churchill, G. A. 2005. Dasar-Dasar Riset Pemasaran, Edisi 4, Jilid I. Erlangga. Jakarta. Hal. 288.
Djamaris, A. R. A. 2012. Analisis Faktor Perilaku Konsumen terhadap Atribut Produk dalam Keputusan Pembelian Food Consumer Product. Business & Management Review 2(2):1-19.
Fandos, C. dan Flavian. 2006. Intrinsic and Extrinsic Quality Attributes, Loyalty and Buying Intention: An Analysis for a PDO Product. Journal of British Food, 108(8):646-662.
Kartajaya, H. 2007. Siasat Bisnis; Menang dan Bertahan di Abad Asia Pasifik, Cetakan Keenam. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Kotler, P. 2003. Marketing Insights From A to Z. Erlangga. Jakarta.
Lestari, E. W., I. Haryanto, dan S. Marwardi. 2009. Konsumsi Kopi Masyarakat Perkotaan dan Faktor-Faktor yang Berpengaruh: Kasus di Kabupaten Jember. Pelita Perkebunan, 25(3):216-235.
Nugroho, J. S. 2008. Perilaku Konsumen: Konsep dan Implikasi untuk Strategi dan Penelitian Pemasaran, Edisi Pertama, Cetakan III. Prenada Media Group. Jakarta. Hal. 224.
Rahardjo, P. 2012. Kopi: Panduan Budi Daya dan Pengolahan Kopi Arabika dan Robusta, Cetakan I. Penebar Swadaya. Jakarta. Hal. 7-10.
Susanta. 2006. Sikap: Konsep dan Pengukuran. Jurnal Administrasi Bisnis 2(2):94-106.
Tsang, M. M., Shu-Chun H., dan Ting-Peng L. 2004. Consumer Attitudes Toward Mobile Advertising: An Empirical Study. International Journal of Electronic Commerce 8(3):65-78.
Utami, R. W. 2009. Segmentasi dan Analisis Perilaku Konsumen Kopi Bubuk. J-SEP, 3(2):49-58.
Widhiarso, W. 2010. Pengembangan Skala Psikologi: Lima Kategori Respon ataukah Empat Kategori Respon?. Fakultas Psikologi UGM. Yogyakarta.
Yustitia, A. 2009. Atribut Kepuasan Konsumen Produk Minuman Ringan Coca Cola di Kota Bandar Lampung. Jurnal Teknologi dan Industri Hasil Pertanian, 14(1):45-54
Refbacks
- There are currently no refbacks.