Analisis Potensi dan Kelayakan Finansial pada Agroindustri Biogas Menggunakan Covered Lagoon Anaerobic Reactor Termodifikasi

Sri Hidayati, Tanto Pratondo Utomo, Erdi Suroso, Zana Azalia Maktub

Abstract


Abstrak

PT Juang Jaya Abdi Alam (JJAA) Kabupaten Lampung Selatan adalah perusahaan peternakan sapi yang menghasilkan limbah kotoran sapi yang cukup besar (sekitar 198.000 kg per hari). Limbah kotoran sapi berpotensi untuk menghasilkan biogas yang memiliki nilai ekonomi. Salah satu reaktor biogas yang cocok digunakan di daerah tropis adalah Covered Lagoon Anaerobic Reactor (CoLAR). Model ini hanya berupa kolam yang diberi penutup kedap gas yang diberi pipa dan pompa. Penelitian dilakukan untuk menganalisis potensi dan kelayakan finansial agroindustri biogas limbah kotoran sapi di PT Juang Jaya Abdi Alam (JJAA) Kabupaten Lampung Selatan. Penelitian menggunakan metode telaah pustaka, pengamatan, analisis kuantitatif, dan diskusi dengan para pakar yang terkait agroindustri biogas limbah kotoran sapi. Hasil analisis menunjukkan bahwa PT JJAA memiliki potensi yang tinggi yaitu dari 9000 sapi mampu menghasilkan energi listrik untuk 203 pelanggan dengan daya listrik terpasang 1300 VA. Berdasarkan studi kelayakan secara finansial, agroindustri biogas layak dijalankan karena memenuhi kriteria kelayakan usaha, yaitu: Net Present Value (NPV) sebesar Rp77.353.897.714,- ; Internal Rate of Return (IRR) sebesar 42,52 %, nilai Net Benefit/Cost Ratio (Net B/C) sebesar 4,51 dan Payback Period selama 2,22 tahun. Hasil analisis sensitivitas menunjukkan bahwa kenaikan harga input sampai 23% menyebabkan proyek menjadi tidak layak.

Kata kunci: agroindustri, biogas, studi kelayakan

 

Abstract

PT Juang Jaya Abdi Alam (JJAA) at South Lampung Regency, is a cattle-breeding company that produces a large amount of cow manure (around 198,000 kg per day). Cow manure has the potential to produce biogas that has economic value. Covered Lagoon Anaerobic Reactor (CoLAR) is a biogas reactor that suitable for tropics climate. This model is quite simple; only a pond that is given a gas-tight cover, pipe, and pump. The study was conducted to analyze the potential and the financial feasibility of cow manure waste-based biogas agroindustry in PT JJAA. The study methods used are literature studies, observations, surveys, and interviews with experts correlated to the development of biogas agroindustry for cow manure. The results of the analysis show that PT JJAA has a high potential of 9000 cows capable of producing electrical energy for 203 customers with installed electric power of 1300 VA. Based on a financial feasibility study, biogas agroindustry is feasible to run because it meets the business feasibility criteria, namely: NPV of Rp. 77,353,897,714; IRR of 42.52%, Net B/C ratio value of 4.51 and payback period of 2.22 years. The results of the sensitivity analysis show that an increase in input prices of up to 23% has caused the project to be unfeasible.

Keywords: agroindustry, biogas, feasibility study


Keywords


agroindustri; biogas; studi kelayakan; agroindustry; feasibility study

Full Text:

PDF

References


Abderezzak, B., Khelidj, B., Kellaci, A., & Abbes, M. T. (2012). The smart use of biogas: Decision support tool. AASRI Procedia, 2, 156–162. https://doi.org/10.1016/j.aasri.2012.09.028

Badan Pusat Statistik Kabupaten Lampung Selatan. (2017). Lampung Selatan Dalam Angka 2017. Kalianda: Badan Pusat Statistik Kabupaten Lampung Selatan.

Bruun, S., Jensen, L. S., Khanh Vu, V. T., & Sommer, S. (2014). Small-scale household biogas digesters: An option for global warming mitigation or a potential climate bomb? Renewable and Sustainable Energy Reviews, 33, 736–741. https://doi.org/10.1016/j.rser.2014.02.033

Budiyanto, M. A. K. (2011). Tipologi pendayagunaan kotoran sapi dalam upaya mendukung pertanian organik di Desa Sumbersari Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang. Jurnal Gamma, 7(1), 42–49.

Dianawati, M. (2014). Penggunaan pupuk kandang dan limbah organik sebagai media tanam produksi benih kentang. Jurnal Pertanian Agros, 16(2), 292–300.

Farahdiba, A. U., Ramdhaniati, A., & S. Soedjono, E. (2014). Teknologi dan manajemen program biogas sebagai salah satu energi alternatif yang berkelanjutan di Kabupaten Malang. Jurnal Inovasi dan Kewirausahaan, 3(2), 145–159.

Flotats, X., Bonmatí, A., Fernández, B., & Magrí, A. (2009). Manure treatment technologies: On-farm versus centralized strategies. NE Spain as case study. Bioresource Technology, 100(22), 5519–5526. https://doi.org/10.1016/j.biortech.2008.12.050

Gray, C., Simanjuntak, P., Sabur, L. K., Maspaitella, P. F. L., & Varley, R. C. G. (2007). Pengantar Evaluasi Proyek. PT Gramedia Pustaka Utama (2nd ed.). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Hamilton, D. (2012). Types of Anaerobic Digester. Retrieved from http://www.extension.org/pages/30307/types-of-anaerobic-digesters

Hanif, A. (2010). Studi Pemanfaatan Biogas sebagai Pembangkit Listrik 10 kW Kelompok Tani Mekarsari Desa Dander Bojonegoro Menuju Desa Mandiri Energi. Skripsi. Jurusan Jurusan Teknik Elektro. Fakultas Teknologi Industr.i Institut Teknologi Sepuluh November. Surabaya.

Harahap, F. M., & Ginting, A. (1978). Teknologi Gas Bio. Bandung: Institut Teknologi Bandung.

Hidayati, S., Utomo, T. P., Suroso, E., & Maktub, Z. A. (2019). Technical and technology aspect assessment of biogas agroindustry from cow manure: case study on cattle livestock industry in South Lampung District. In IOP Conference Series: Earth and Environmental Science (Vol. 230, pp. 1–8). https://doi.org/10.1088/1755-1315/230/1/012072

Hidayatullah, Gunawan, Mudikdjo, K., & Erliza, N. (2005). Pengelolaan limbah cair usaha peternakansapi perah melalui penerapan konsep produksi bersih. Jurnal Pengkajian Dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 8(1), 124–136.

Insam, H., Gómez-Brandón, M., & Ascher, J. (2015). Manure-based biogas fermentation residues – Friend or foe of soil fertility? Soil Biology and Biochemistry, 84, 1–14. https://doi.org/10.1016/j.soilbio.2015.02.006

Isdiyanto, R., & Hasanudin, U. (2010). Rekayasa dan uji kinerja reaktor biogas sistem colar pada pengolahan limbah cair industri tapioka. Ketenagalistrikan Dan Energi Terbarukan, 9(1), 14–26.

Kasmir, & Jakfar. (2013). Studi Kelayakan Bisnis. Jakarta: Kencana Prenada Media.

Laginestra, M., & Allan, A. (2014). Application of Covered Anaerobic Lagoons for Pre-treatment of Wastewater in Red Meat and Other Industries.

Mariyah. (2010). Analisis finansial budidaya ayam petelur di Kalimantan Timur. Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Pembangunan, 7(2), 6–13.

Mengistu, M. G., Simane, B., Eshete, G., & Workneh, T. S. (2016). Factors affecting households’ decisions in biogas technology adoption, the case of Ofla and Mecha Districts, northern Ethiopia. Renewable Energy, 93, 215–227. https://doi.org/10.1016/j.renene.2016.02.066

Muzayin, & Tinaprilla, N. (2008). Analisis Kelayakan Usaha Instalasi Biogas dalam Mengelola Limbah Ternak Sapi Potong (PT. Widodo Makmur Perkasa, Cianjur). Skripsi. Program Sarjana Ekstensi Manajemen Agribisnis. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Orskov, E. R., Yongabi Anchang, K., Subedi, M., & Smith, J. (2014). Overview of holistic application of biogas for small scale farmers in Sub-Saharan Africa. Biomass and Bioenergy, 70, 4–16. https://doi.org/10.1016/j.biombioe.2014.02.028

Padangaran, A. M. (2008). Manajemen Proyek Pertanian. Kendari: Pascasarjana Universitas Halu Oleo.

Patil, R. U., & Pujare, G. A. (2005). Bio-Gas -A Gift for Rural Electrification System. In National Seminar on Alternative Energy Sources (pp. 99–105). Thane: Vidya Prasarak Mandal’s Polytechnic.

Rachadian, F. M., Agassi, E. A., & Sutopo, W. (2013). Analisis kelayakan investasi penambahan mesin frais baru pada CV. XYZ. J@ti Undip : Jurnal Teknik Industri, 8(1), 15–20. https://doi.org/10.12777/jati.8.1.15-20

Rahman, M. M., Hasan, M. M., Paatero, J. V., & Lahdelma, R. (2014). Hybrid application of biogas and solar resources to fulfill household energy needs: A potentially viable option in rural areas of developing countries. Renewable Energy, 68, 35–45. https://doi.org/10.1016/j.renene.2014.01.030

Simamora, S., Salundik, Wahyuni, S., & Surajudin. (2006). Membuat Biogas Pengganti Bahan Bakar Minyak dan Gas dari Kotoran Ternak. Jakarta: Agromedia Pustaka.

Sonbait, L. Y., & Wambrauw, Y. L. D. (2011). Permasalahan dan solusi pemberdayaan masyarakat melalui program biogas sebagai energi alternatif di Kabupaten Manokwari Papua Barat. Jurnal Ilmu Ternak Universitas Padjadjaran, 11(2), 87–91.

Sugiyono, A. (2012). Pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pengembangan desa mandiri energi di Kabupaten Lampung Selatan. Jurnal Quality, 2(8), 50–58.

Syamsuddin, A.R., Mappangaja & Natsir, A. (2012). Analisis manfaat program biogas asal ternak bersama masyarakat (BATAMAS) Kota Palopo (Studi kasus Kelompok Tani Kampulang Kecamatan Wara Selatan Kota Palopo). Jurnal Pascasarjana Universitas Hasanuddin.

Thi, N. B. D., Lin, C.-Y., & Kumar, G. (2016). Waste-to-wealth for valorization of food waste to hydrogen and methane towards creating a sustainable ideal source of bioenergy. Journal of Cleaner Production, 122, 29–41. https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2016.02.034

Wahyuni, S. (2009). Analisis kelayakan pengembangan biogas sebagai energi alternatif berbasis individu dan kelompok peternak. Institut Pertanian Bogor, 4(2), 217–224.

Walter Borges de Oliveira, S. V., Leoneti, A. B., Magrini Caldo, G. M., & Borges de Oliveira, M. M. (2011). Generation of bioenergy and biofertilizer on a sustainable rural property. Biomass and Bioenergy, 35(7), 2608–2618. https://doi.org/10.1016/j.biombioe.2011.02.048

Widodo, T. W., Nurhasanah, A., Asari, A., & Elita, R. (2009). Pemanfaatan limbah industri pertanian untuk energi biogas. In Konferensi Nasional 2007 - Pemanfaatan Hasil Samping Industri Biodiesel dan Industri Etanol serta Peluang Pengembangan Industri Integratednya (pp. 182–191). Jakarta.

Wulandari, I., & Baga, L. M. (2007). Analisis Kelayakan Proyek Instalasi Biogas Dalam Mengelola Limbah Ternak Sapi Perah (Kasus di Kelurahan Kebon Pedes Bogor). Skripsi. Program Ekstensi Manajemen Agribisnis. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Zhang, X., Luo, L., & Skitmore, M. (2015). Household carbon emission research: an analytical review of measurement, influencing factors and mitigation prospects. Journal of Cleaner Production, 103, 873–883. https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2015.04.024




https://doi.org/10.21776/ub.industria.2019.008.03.6

Refbacks

  • There are currently no refbacks.